Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2010

RAHASIA

tak ada rahasia dalam kamusku. ketika ku telah menceritakan suatu kisah ke orang lain berarti itu bukanlah suatu rahasia lagi, karena pada dasarnya manusia tidak akan perna bisa menutup mulutnya.

SENYUM

senyum adalah doa senyum adalah pengharapan senyum adalah mimpi senyum adalah hadiah senyum adalah surga senyum adalah mukjizat senyum adalah ibadah senyum adalah pelipur lara senyum adalah segalanya jadi senyumlah selagi kau bisa

TERPENJARA

aku terpenjara didasar hati ketika semua tak lagi hitam dan putih aku terkungkung dalam sangkar sunyi ketika hitam adalah putih dan putih adalah mati.

SUARA

desingan CPU yang memekakkan telingga aku terpaku tanpa kata dalam kabut tanpa makna aku diam tanpa nada aku ingin tahu apa... ternyata baginya aku hanya seonggok raga tanpa jiwa getirnya tertelan sudah entah seberapa lama ku dapat bertahan... aku hanya mahkluk yang baginya... dapat diam bila bertemu uang tahukah dia yang ku butuh cuma kasihnya yang tak pernah kudapat secara utuh sejak aku beranjak remaja. mata memandangku bagai bocah... padahal usiaku tak lagi muda inikah cinta??? rasa rindu dan benci yang terkamuflasekan dengan seonggok materi yang tak kan perna dapat kau bawa mati seperti bisunya monitor ini....

bimbang..... entahlah!!!!

aku harus memilih! tetap di perantauan atau pulang ke kandang. sebenarnya aku lebih nyaman di sini, jauh dari kebisingan yang kadang menyesakkan dada. aku malas tuk pulang, tapi tidak mungkin selamanya aku disini. ada tanggung jawab yang harus aku pikul di rumah, karena aku adalah anak tertua. aku belum menemukan pekerjaan yang 'tetap' yang bisa mengangkat harkat kedua orang tuaku, sementara usiaku terus merangkak ke angka 30. memang masih 5 tahun lagi, tapi itu bukanlah waktu yang lama. seandainya aku pulang, akan ada pekerjaan mulia yang menantiku... tapi gaji yang aku terima sangat pas-pasan, tapi jika aku tetap bertahan aku akan memperoleh gaji yang lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhanku di sini. tidak mungkin juga aku menolak pekerjaan di rumah, karena itu adalah pekerjaan yang diusahakan orang tuaku dan itu adalah pekerjaan 'tetap'. sementara pekerjaan di sini adalah pekerjaan sementara. aku tidak ingin mengecewakan mereka... ada hal lain yang memberatkan

apa mau dikata

kebencianku pada temanku sangatlah beralasan. dia adalah biang keladi dari segala masalah yang timbul di tempat baruku. dia suka carmuk pada atasan. dia suka memprovokasi, dan dia juga suka mengadu domba. dia menginginkan yang lain jujur padanya, sementara dia sendiri tidak pernah jujur pada kita semua. pada dasarnya rasa benci ataupun suka semua itu punya alasan masing-masing. hanya saja seringkali kita tidak dapat mengejahwantahkan perasaan tersebut.

duniaku

ini adalah dunia kata aku yang berkata aku yang merasa aku yang terluka ini adalah dunia lagu aku yang bersenandung aku yang terkungkung terserah mau apa karena ini adalah duniaku dunia tanpa batas dunia tanpa sekat dan dunia tanpa warna aku adalah pelukisnya aku adalah penciptanya aku adalah kreatornya.